AL Markaz Tiadakan Shalat Idul Adha Tahun Ini
Pengurus Yayasan Islamic Centre (YIC) dan Pengurus Masjid Al Markaz Al-Islami Jend M Jusuf mengambil keputusan mendadak untuk membatalkan pelaksanaan Idul Adha 1422 H di Masjid Al Markaz Al Islami, Makassar, yang jatuh pada hari Selasa, tanggal 20 Juli 2021 M.
Ketua YIC, Prof. Dr. H Basri Hasanuddin, MA, usai memimpin rapat hari ini ( Ahad 18 Juli 2021) yang dihadiri Imam Besar Masjid Al Markaz Al Islami, Dr H Muammar Bakri Lc MA, dan sejumlah pengurus Masjid, mengatakan keputusan meniadakan Shalat Idul Adha 1422 H karena adanya perkembangan baru, yakni Covid-19 yang terus menanjak di Kota Makassar.
Pengurus juga menghimbau, agar jamaah melaksanakan Shalat Idul Adha di rumah masing-masing, karena mengingat situasi pandemi yang semakin mengkhawatirkan,
“Perkembangan kasus Covid-19 di Makassar dan juga adanya edaran yang dikeluarkan pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), maka demi kemaslahatan bersama, maka kita putuskan meniadakan pelaksanaan shalat Idul Adha tahun ini,” kata Prof Basri Hasanuddin.
Dan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang ingin mengikuti Shalat Idul Adha di Masjid Al Markaz. Menurutnya, Masjid Al-Markaz Al-Islami menjadi representase semua pihak sehingga harus memberi contoh upaya untuk bersama-sama ikut menanggulangi penyebaran wabah covid-19.
Sebelumnya, pengurus Masjid Al-Markaz Makassar telah membentuk panitia pelaksana Shalat Idul Adha 1442 H dan telah merampungkan persiapan teknis untuk pelaksanaan Shalat Idul Adha,
Imam Besar Masjid Al Markaz Al Islami Dr Muammar Bakri Lc., MA menjelaskan terkait pelaksanaan penyembelihan hewan qurban sebanyak 19 ekor sapi, tetap akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan.
Dia juga menegaskan, panitia tidak akan melayani pendistribusian daging qurban di lokasi penyembelihan. Panitia akan mengantarkan daging qurban langsung kepada penerima yang sudah terdaftar.
“Jadi daging qurban akan diantarkan langsung kepada mustahid (penerima). Hal ini untuk menghindari terjadinya kerumunan di lokasi penyembelihan.
